Sabtu, 13 Desember 2008

Sajak - sajak Indah (episode 2)  

“maaf, saya tak sengaja soalnya saya terburu – buru,ada yang sakit de?”Tanyanya dengan suara ramah.
“Oh.. gak papa koq kak?saya juga memakluminya..”jawabku.
“O y kalo gitu saya permisi dulu de,wassalamualaikum?”dengan nada ramah.
“Waalaikumsalamwarahmatullahhiwabarakatuh….”

Beberapa detik kemudian setelah ia sudah pergi jauh aku menemukan sebuah binder yang ternyata itu miliknya. Ternyata nama kakak itu adalah Fadhillah al-baihaqi.MasyaAllah sungguh nama yang indah.Kusimpannya binder tersebut sampai aku bertemu dengannya lagi.setelah itu aku bergegas pergi masuk ke dalam masjid, tiba- tiba seorang anak kecil sedang menangis, sepertinya ia sedang mencari sesuatu dan aku menghampirinya.
“Kenapa de menangis?”Tanyaku.
“Aku mau ibu aku mau ibu?”jawab anak itu dengan teriakan keras.
Aku berusaha mencoba menenangkan hati anak itu, tiba – tiba kakak yang aku tabrak tadi ada di depanku tapi dia hanya melewatiku dan tersenyum saja.dan aku membalas senyumannya, kemudian aku sibuk mengurusi anak kecil tersebut. Tak lama kemudian seorang ibu datang menghampiriku.
“Makasih ya nak, adek sudah menjaga anak ibu?”Sapa ibu itu dengan ramah.
“Sama – sama ibu, senang bisa membantu ibu.Permisi bu!”
Selangkah demi langkah aku menuju mesjid terlintas di pikiranku tentang kakak yang tadi aku tabrak, ternyata binder kakak itu masih sama aku.
Kemudian aku mendengarkan ceramah sampai acara pembukaan bulan ramadhan telah tiba, malamnya aku shalat tarawih di sana.Sepulang dari masjid aku mencoba membuka binder milik kakak itu.






Pasti pensaran kann apa isi bindernya??



Tunggu ajja di episode ke 3

What next?

You can also bookmark this post using your favorite bookmarking service:

Related Posts by Categories